BPIP Salurkan Bantuan Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru
BY Humas . 21 Desember 2021 - 10:54
Jawa Timur:- Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) memberikan bantuan sejumlah uang dan bahan makanan kepada warga terdampak bencana erupsi gunung semeru Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin, (20/12).
Bantuan diberikan langsung oleh pelaksana tugas (Plt) Dr. Drs Karjono, S.H., M.Hum itu disalurkan di sejumlah lokasi diantaranya Pondok Pesantren Darun Nasichin, Posko Pengungsian Desa Wonokerto, Kecamatan Tekung, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang.
Kedatangannya tersebut mewakili seluruh jajaran BPIP mulai dari Dewan Pengarah, Unsur Pimpinan, Unsur Pejabat dan pegawai BPIP. Ia juga mengaku bantuan sosial tersebut hasil dari gotong royong dari seluruh unsur BPIP.
“Kami turut prihatin atas musibah yang melanda dan saya merasakan betul. Semoga bapak-bapak, ibu-ibu kuat. Kita gotong royong sama-sama”, ujarnya.
Tak hanya memberi santunan, Beliau bersama rombongan BPIP juga berdialog bersama warga memberikan motivasi dan semangat untuk bangkit kembali dari musibah tersebut.
Diharapkan dengan banyaknya pihak yang peduli, bahu membahu serta gotong royong untuk warga terdampak bencana dapat menguatkan psikologis warga serta membantu percepatan pemulihan infrastruktur yang rusak.
"Mari kita berdo'a bersama-sama yang terbaik untuk para korban terutama yang telah meninggal dunia", ajaknya.
Dalam kesempatan yang sama Sekretaris BPBD Kabupaten Lumajang Endah Maryani mengatakan saat ini ketersediaan logistik bagi warga terdampak bencana aman hingga tiga bulan ke depan.
"Syukur alhamdulillah orang kita (Indonesia) kalau dengar ada bencana cepat sekali respon dan memberikan bantuan, sehingga untuk logistik cukup aman", ujarnya.
Meskipun demikian beliau menuturkan, seperti arahan Bupati Lumajang untuk bantuan uang penggunaannya akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur seperti hunian sementara.
Beliau juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama BPIP yang sudah turun tangan memberikan perhatian kepada korban.
"Bencana ini mengingatkan seluruh Bangsa kita untuk mempertajam sisi kemanusiaan dan persatuan, bergotong royong membantu dan saling mendo'akan", tutupnya.
Sebelumnya diberitakan Gunung Semeru, Jawa Timur erupsi pada 4 Desember 2021. Akibat bencana ini, 48 orang meninggal dunia, 18 orang mengalami luka berat dan 12 orang luka ringan. Sedangkan korban yang mengungsi sebanyak 9.977 orang. Para pengungsi ini tersebar di 148 titik pengungsian di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. (HA/ER)
